free page hit counter

Pon Aceh Sumut XXI Menjadi Bingkai Solusi Perdamaian Dalam Persatuan Olahraga Di Indonesia

Pekan Olahraga Nasional atau yang bisa dikenal dengan sebutan PON ini akan berlangsung di wilayah Aceh-Sumatera Utara pada tanggal 8-20 september 2024. PON ini menyediakan sejumlah 28 cabang olahraga yang akan dipertandingkan baik di Aceh-Sumut. Dalam sejarah, Provinsi Aceh belum pernah menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON). Provinsi Aceh Menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional ke XXI bersama Provinsi Sumatera Utara adalah salah satu ajang bergengsi mengingat selain PON ini diadakan 4 tahun sekali, PON ini adalah momen yang sangat baik bagi Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.

Apalagi ini pertama kalinya pelaksanaan PON di Indonesia, dua provinsi menjadi tuan rumah dalam penyelenggaran Pekan Olahraga Nasional. Mengingat Aceh yang menngalami konflik berkepanjangan dan ditandai dengan perdamaian pada tahun 2025 di Mou Helsinki. 19 tahunpasca damai 2005 bukanlah hal yang mudah meyakinkan masyarakat dan pemerintah Indonesia sehingga Aceh harus bisa membuktikan kepada Rakyat Indonesia dan Pemerintah bahwa Aceh telah betul-betu berdamai, hal ini dibuktikan dengan adanya perwujuduan perdamaian melalu kegiatan PON Aceh yang bergabung dengan Sumut. PON XXI adalah sesuatu kegiatan yang bisa mengangkat tema, perdamaian, persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai olahraga, bahkan dalam PON ini diharapkan mampu menaikkan berbagai jenis sektor baik ekonomi, dan pariwisata, kebudayaan dan segala perdamaian yang ditandai dengan sambutan ramah tamah yang akan diberikan oleh Aceh kepada 37 provinsi lainnya.

Dalam persiapannya PON XXI Aceh-Sumut dipastikan akan siap bersinergi dan berkesinambungan dalam melancarkan PON XXI ini. Bukannya ingin mengungkit kisah lama, namun kita mengharapkan juga kepada Seluruh elemen masyarakat agar bisa menjadi penonton dan pelaksana yang cerdas dan juga memiliki jiwa yang damai dalam menikmati kegiatan PON XXI ini, diharapkan juga agar penonton dan pelaksana menjadi masyarakat yang cerdas dalam melihat atau mendukung timnya yang kalah jangan sampai kita menjadi seorang yang mudah dimanfaatkan hanya demi kepentingan-kepentingan kelompok-kelompok provokasi yang ingin menghancurkan kedamaian PON XXI ini sehingga hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita bagaimana caranya agar kita tidak mis comunication dalam menyikapi segala jenis pertandingan di PON XXI baik tim kita menang maupun tim kita kalah.

Radja Fadlul Arabi sebagai Pemuda Penggerak Damai bagian dari pemuda binaan Duta Damai BNPT RI Regional Aceh berharap ada suatu langkah kongkrit yang diharuskan bagi elemen Pemerintahan Aceh yaitu bagaimana caranya agar bisa membuat PON XXI Aceh-Sumut ini berjalan dengan damai dan rukun. Mengingat juga Pekan Olahraga ini beriringan dengan situasi tahapan pemilihan kepala daerah serentak sehingga kita bisa menjadi pelaksana yang hebat dan juga pendukung yang cerdas sehingga image-image kepercayaan masyarakat Indonesia tentang kedamaian yang dihasilkan oleh Aceh.

Penulis :

Radja Fadlul ArabiPemuda Penggerak Damai