Banda Aceh – Sebanyak 300 Pelajar perwakilan SMA dan SMK di Banda Aceh dan Aceh Besar mengikuti Workshop Siswa dalam rangka Menumbuhkan Ketahanan Satuan Pendidikan dalam Menolak Paham Intoleransi, Kekerasan dan Bullying yang di selenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di SMKN 2 Banda Aceh.
Pelatihan ini dibuka oleh Kasbudit Kontra Propaganda BNPT Kol. Cpl. Hendro Wicaksono, SH., M.Krim di Aula SMKN 2 Banda Aceh, Kamis (31/10/2024). Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Kepala SMKN 2 Banda Aceh Ade Nirma, ST, Koordinator Duta Damai BNPT Regional Aceh Teuku Rizza Muly, S.Ikom serta Anggota Duta Damai BNPT Regional Aceh.
Dalam sambutannya, Kasubdit Kontra Propaganda BNPT menyampaikan bahwa workshop ini bertujuan untuk meningkatkan semangat pelajar dan sebagai langkah dalam pencegahan intoleransi, kekerasan dan bullying serta menciptakan sekolah damai di Aceh, khususnya Banda Aceh dan Aceh Besar.
“Setelah kegiatan ini kita harap adik-adik bertambah semangatnya dalam belajar dan menjadi agent of changes disekolah masing-masing dalam menolak paham intoleransi, kekerasan dan bullying serta menciptakan sekolah damai di Aceh bersama BNPT dan Duta Damai Aceh,” ujarnya.
Adapun program workshop siswa ini merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan Sekolah Damai BNPT yang berlangsung selama satu hari, yaitu 31 Oktober 2024 dengan pemateri:
1. Budi Hartawan (Co. Analis dan Monitoring BNPT) dengan materi Mencegah Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme.
2. Cut Vivia Talitha (Influenser) dengan materi Motivasi : Confiden in You (Intoleransi, Kekerasan dan Bullying).
3. Muh Aulia (Ex ISIS) dengan materi Radikalisme dan Terorisme.
Penulis :
Ulul Azemi
Duta Damai BNPT Regional Aceh
